Selasa, 13 Januari 2015

manusia dan harapan


TUGAS KE 8 ” MANUSIA DAN HARAPAN”

Pengertian harapan
Harapan atau asa adalah bentuk dasar dari kepercayaan akan sesuatu yang diinginkan akan didapatkan atau suatu kejadian akan bebuah kebaikan di waktu yang akan datang.Pada umumnya harapan berbentuk abstrak, tidak tampak, namun diyakini bahkan terkadang, dibatin dan dijadikan sugesti agar terwujud.Namun ada kalanya harapan tertumpu pada seseorang atau sesuatu. Pada praktiknya banyak orang mencoba menjadikan harapannya menjadi nyata dengan cara berdoa atau berusaha.( http://id.wikipedia.org/wiki/Harapan)


Persamaan harapan dan cita-cita
Setiap manusia mempunyai harapan. Manusia yang tanpa harapan, berarti manusia itu mati dalam hidup. Orang yang akan meninggal sekalipun mempunyai harapan, biasanya berupa pesan-pesan kepada ahli warisnya. Harapan tersebut tergantung pada pengetahuan, pengalaman, lingkungan hidup, dan kemampuan masing-masing. Berhasil atau tidaknya suatu harapan tergantung pada usaha orang yang mempunyai harapan. Harapan harus berdasarkan kepercayaan, baik kepercayaan pada diri sendiri, maupun kepercayaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Agar harapan terwujud, maka perlu usaha dengan sungguh-sungguh. Manusia wajib selalu berdoa. Karena usaha dan doa merupakan sarana terkabulnya harapan. Cita-cita merupakan Impian yang disertai dengan tindakan dan juga di berikan batas waktu. Cita-cita yang baik adalah cita-cita yang dapat dicapai melalui kerja keras, kreativitas, inovasi, dukungan orang lain dan sebagainya. Khayalan hasil melamun cenderung tidak logis dan bersifat mubazir karena banyak waktu yang terbuang untuk menghayal yang tidak-tidak.( http://patriciasihombing.blogspot.com/2014/11/tugas-ibd-11-manusia-dan-harapan.html)

Penyebab manusia mempunyai harapan
1.                   Dorongan kodrat Kodrat ialah sifat, keadaan, atau pcmbawaan alamiah yang sudah terjelma dalam diri manusia sejak manusia itu diciptakan oleh Tuhan. Misalnya menangis, bergembira, berpikir, berjalan, berkata, mempunyai keturunan dan sebagainya. Setiap manusia mempunyai kemampuan untuk itu semua. Dorongan kodrat menyebabkan manusia mempunyai keinginan atau harapan, misalnya menangis, tertawa, bergembira, dan scbagainya. Seperti halnya orang yang menonton Pertunjukan lawak, mereka ingin tertawa, pelawak juga mengharapkan agar penonton tertawa terbahak-bahak. Apabila penonton tidak tertawa, harapan kedua belah pihak gagal, justru sedihlah mereka.
2.                   Dorongan kebutuhan hidup Sudah kodrat pula bahwa manusia mempunyai bermacam-macam kebutuhan hidup. Kebutuhan hidup itu pada garis besamya dapat dibedakan atas : kebutuhan jasmani dan kebutuhan rohani Kebutuhan jasmaniah misalnya ; makan, minum, pakaian, rumah. (sandang, pangan, dan papan), ketenangan, hiburan, dan keberhasilan.( http://patriciasihombing.blogspot.com/2014/11/tugas-ibd-11-manusia-dan-harapan.html)
Harapan saya

Saya berharap bisa menjalankan kehidupan saya dengan lebih baik lagi dari tahun ke tahun

manusia dan kegelisahan

TUGAS KE 7 “ MANUSIA DAN KEGELISAHAN “
1.      Pengertian kegelisahan:
Kegelisahan adalah hal yang tidak terduga rupanya, bisa dirasakan sebelum sesuatu hal terjadi pada saat hal itu terjadi, atau bahkan setelah hal itu terjadi. Sekarang bagaimana kita dapat mengendalikan kegelisahan itu agar tidak berlarut-larut dan menimbulkan efek yang justru mengganggu kehidupan dan perasaan kita. Jadi setiap ada hal apapun yang membuat kita gelisah maka kita harus bersugesti hal yang baik agar membuat kita tenang, dan selalu mengambil hikmah dari apapun yang terjadi. Efek kegelisahan bisa timbul karena ada perlakuan yang tidak positif dari dalam diri kita sendiri. Maka dari karena itu apabila kita melakukan suatu kejadian atau perbuatan harus di usahakan sebisa mungkin menjalankannya dengan baik.

2.      Sebab-sebab orang gelisah:
·         Gelisah terhadap dosa-dosa dan pelanggaran ( yang telah dilakukan )
·         Gelisah terhadap hasil kerja ( tidak memenuhi kepuasan spiritual)
·         Takut akan kehilangan milik ( harta dan jabatan )
·         Takut menghadapi keadaan masa depan ( yang tidak disukai )

3.      Contoh-contoh orang gelisah:
·         Contoh – Contoh orang gelisah dapat dilihat dari tingkah lakunya , misalnya ia berjalan mundar – mandir sambil menundukan kepala atau duduk termenung.misalnya kegelisahaan terhadap orang yang mendengar peringatan akan adanya bencana. ia gelisah karena memikirkan sesuatu yang akan terjadi , ia takut kehilangan apa yang ia miliki saat ini.
·         Ketika kita menunggu istri melahirkan
·         Ketika ada bencana datang
·         Nilai Ulangannya jelek takut di marahin ke 2 orang tuanya
·         Orang tua yang gelisah menunggu anaknya yang tak kunjung pulang ke rumah padahal telah larut malam.

4.      Usaha-usaha untuk menghadapi kegelisahan:
Usaha – usaha mengatasi kegelisahan yaitu dapat dilakukan dengan cara menenangkan diri , jangan terlalu terbawa emosi anda, dan mempercayakan semua hal kepada Tuhan karena semuanya akan baik – baik saja. Contohnya apabila kita menerima kabar tentang salah satu saudara kita yang terkena bencana. rasa gelisah pasti akan ada di dalam diri kita , tetapi kita harus bisa mengatur rasa gelisah tersebut, agar tidak berlebihan.

5.      Pengertian keterasingan dan ceritakan pengalaman anda dalam keterasingan:
Keterasingan adalah bagian hidup manusia. Keterasingan berasal dari kata asing yang berarti sendiri , tidak di kenal orang  , sehingga kata terasing berarti tersisihkan dari pergaulan  , terpisahkan dari yang lain dan terpencil. Yang menyebabkan orang berada dalam keterasingan adalah perilaku yang tidak dapat diterima atau tidak dapat dibenarkan oleh masyarakat  , atau kekurangan yang ada pada diri seseorang  , sehingga ia tidak dapat menyesuaikan diri dalam masyarakat.

Pengalaman saya:
Ketika saya SD dikelas saya ada ketua kelas yang berkuasa memilih teman .suatu ketika saya tidak di temani satu kelas cuman karena hal yang sepele yang membuat dia kesal itu rasa nya bener bener sendiri.

6.       Pengertian kesepian:
Kesepian adalah keadaan emosi dan kognitif yang tidak bahagia yang diakibatkan oleh hasrat akan hubungan akrab tetapi tidak dapat mencapainya

7.       Sebutkan 3 macam penyebab kesepian
·         Penyebab pertama adalah transisi kehidupan. Transisi yang menyebabkan perubahan sehingga kita merasa kesepian. Menjadi tua kemudian ditinggalkan anak dapat menciptakan kesepian dalam hidup. Berganti pekerjaan, sakit keras, pensiun, dapat menimbulkan kesepian.
·         Penyebab kedua adalah keterpisahan. Ketika kita diisolasi dalam pengertian terpisah dari teman-teman dekat, terpisah dari keluarga anda (dikarenakan karier, praktek kuliah, wajib militer, atau alasan lainnya)  itu dapat menyebabkan kesepian.
·         Penyebab ketiga adalah direndahkan/dipermalukan. Dalam dunia pekerjaan, dunia pendidikan atau dalam relasi sosial dengan orang lain, bila mendapatkan ucapan yang merendahkan atau dipermalukan di depan umum akan menimbulkan rasa kesepian yang dalam.

8.       Pengertian Ketidakpastian
·         Ketidakpastian adalah sebutan yang digunakan dengan berbagai cara di sejumlah bidang, termasuk filosofi, fisika, statistika, ekonomika, keuangan, asuransi, psikologi, sosiologi, teknik, dan ilmu pengetahuan informasi. Ketidakpastian berlaku pada perkiraan masa depan hingga pengukuran fisik yang sudah ada atau yang belum diketahui.

9.       Sebutkan macam-macam penyebab ketidakpastian
·         Obsesi
Obsesi merupakan gejala neurose jiwa, yaitu adanya pikiran atau perasaan tertentu yang terus-menerus, biasanya tentang hal-hal yang tak menyenangkan, atau penyebab lain yang tidak diketahui oleh penderita. Misalnya selalu berpikir ada orang yang ingin menjatuhkan dia.
·         Phobia
Phobie adalah rasa ketakutan yang tak terkendalikan atau tidak normal terhadap sesuatu hal atau kejadian, tanpa diketahui sebab-sebabnya.
·         Hysteria
Histeria ialah neurose jiwa yang disebabkan oleh tekanan mental kekecewaan, pengalaman pahit yang menekan, kelemahan syaraf, tidak mampu menguasai diri, atau sugesti dari sikap orang lain.
·         Delusi
Menunjukan pikiran yang tidak beres, karena berdasarkan keyakinan palsu.
·         Halusinasi
Khayalan yang terjadi tanpa rangsangan pancaindera.



10.   Sebutkan usaha mengatasi ketidakpastian
·         Kita tak bisa tahu segalanya
Jika kita tahu setiap hal kecil sedang menunggu di sudut jalan, hidup akan luar biasa suram. Hanya dengan mengubah cara anda melihat lika liku kehidupan, anda dapat mengubah bagaimana cara anda menanganinya.
·         Yang terbaik dan terburuk
Saat menghadapi hasil yang tidak pasti, banyak di antara kita yang jadi lumpuh. Bagaimana pun, tanpa tahu apa yang bisa diharapkan, lebih baik merendah dan tidak buat apa-apa. Anggapan yang salah.
·         Langkah-langkah kecil
Kita sering buat kesalahan dengan berfikir, untuk membuat kemajuan dalam hidup, perlu melakukan perubahan besar.
·         Membuat keputusan beasar lebih baik
Hidup mungkin tak akan sangat menarik jika kita tidak menghadapi situasi di mana kita tak tahu apa yang harus dilakukan.

Sumber:






manusia dan tanggung jawab

TUGAS KE 6 “ MANUSIA DAN TANGGUNG JAWAB “
1.Pengertian tanggung jawab:
Adapun tanggung jawab secara definisi merupakan kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatan baik yang disengaja maupun yang tidak di sengaja. Tanggung jawab juga berarti berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan kewajiban.
2.Makna tanggung jawab:
Makna dari tanggung jawab itu sendiri ialah siap menerima kewajiban atau tugas. Dalam artian disini bahwa ketika seseorang diberikan kewajiban atau tugas, seseorang tersebut akan menghadapi suatu pilihan yaitu menerima dan menghadapinya dengan dedikasi atau menunda dan mengabaikan tugas atau kewajiban tersebut.
3. Jenis jenis tanggung jawab:
1.      Tanggung jawab terhadap diri sendiri
Tanggung jawab terhadap diri sendiri menentukan kesadaran setiap orang untuk memenuhi kewajibannya sendiri dalam mengembangkan kepribadian sebagai manusia pribadi. Dengan demikian bisa memevahkan masalah-masalah kemanusiaan mengenai dirinya sendiri menurur sifat dasarnya manusia adalah mahluk bermoral, tetapi manusia juga pribadi. Karena merupakan seorang pribasi maka manusia mempunyai pendapat sendiri, perasaan sendiri, berangan-angan sendiri. Sebagai perwujudan dari pendapat, perasaan dan angan-angan itu manusia berbuat dan bertindak. Dalam hal ini manusia tidak luput dari kesalahan, kekeliruan, baik yang sengaja maupun yang tidak.
2.      Tanggung jawab terhadap keluarga
Keluarga merupakan masyarakat kecil. Keluarga terdiri dari suami, ister, ayah, ibu anak-anak, dan juga orang lain yang menjadi anggota keluarga. Tiap anggota keluarga wajib bertanggung jawab kepada keluarga. Tanggung jawab ini menyangkut nama baik keluarga. Tetapi tanggung jawab juga merupakan kesejahteraan, keselamatan dan kehidupan.

3.      Tanggung jawab terhadap masyarakat
Pada hakekatnya manusia tidak bisa hidup tanpa bantuan manusia lain, sesuai dengan kedudukannya sebagai mahluk sosial. Karena membutuhkan manusia lain maka ia harus berkomunikasi dengan manusia lain. Sehingga dengan demikian manusia disini merupakan anggota masyarakat yang tentunya mempunyai tanggung jawab seperti anggota masyarakat yang lain agar dapat melangsungkan hidupnya dalam masyrakat tersebut. Wajarlah apabila segala tingkah laku dan perbuatannya harus dipertanggung jawabkan kepada masyarakat.

4.      Tanggung jawab kepada Bangsa / Negara
Suatu kenyataan lagi, bahwa tiap manusia, tiap individu adalah warga negara suatu negara. Dalam berpikir, berbuat, bertindak, bertingkah laku manusia tidak dapat berbuat semaunya sendiri. Bila perbuatan itu salah, maka ia harus bertanggung jawab kepada negara

5.      Tanggung jawab terhadap Tuhan
Tuhan menciptakan manusia di bumi ini bukanlah tanpa tanggung jawab, melainkanuntuk mengisa kehidupannya manusia mempunyai tanggung jawab lngsung terhadap Tuhan. Sehingga tindakan manusia tidak bisa lepas dari hukum-hukum Tuhan yang dituangkan dalam berbagai kitab suci melalui berbagai macam agama. Pelanggaran dari hukum-hukum tersebut akan segera diperingatkan oleh Tuhan dan juga dengan peringatan yang keraspun manusia masih juga tidak menghiraukan maka Tuhan akan melakukan kutukan. Sebab dengan mengabaikan perintah-perintah Tuhan berarti mereka meninggalkan tanggung jawab yang seharusnya dilakukan manusia terhadap Tuhan sebagai penciptanya, bahkan untuk memenuhi tanggung jawab, manusia perlu pengorbanan

Sumber:
https://abra139210.wordpress.com/2011/04/18/manusia-dan-tanggung-jawab/
http://lifestyle.kompasiana.com/catatan/2013/06/12/mengenal-arti-kata-tanggung-jawab-567952.html